Bawean Island Tourism App

La description de Bawean Island Tourism App

Bawean Island Tourism App est une application de voyage basée à Android pour les touristes et les habitants de Bawean Island.
Île de Bawean est une île située dans la mer Java à environ 80 milles ou à 120 kilomètres au nord de Greisik. L'île Bawean dispose de 2 districts, à savoir Sangkapura et sous-districts de Tambak. La population d'environ 70 000 personnes est un mélange de plusieurs tribus originaires de l'île de Java, de Madura Kalimantan, de Sulawesi et de Sumatra, dont la culture et la langue. La majorité des résidents bawiens sont des moyens de subsistance comme des pêcheurs ou des agriculteurs. Langue parlée quotidienne est la langue bawean. Au lieu de Madurése comme il a été déclaré avant cela. En Malaisie et à Singapour, la mention de cette tribu a changé à Boyan. Ils s'appellent eux-mêmes des gens boyan, ce qui signifie que Bawean People.
Île de Bawean possède une visite panoramique avec une variété de flore et de faune de divers types et couleurs ainsi que le charme du parc marin qui ornent le paysage de l'île. Sur l'île Bawean, il n'y a que des espèces de cerfs retrouvées (endémiques) à Bawean, à savoir l'axe Kuhlii. Des dizaines d'espèces de poissons marins se trouvent également sur la côte de l'île. Il y a plusieurs attractions touristiques de Bawean Island, dont l'air Panas Keppuh, Air Panas Sawahmulya, Air Panas Sungai Rujing, Air Terjun Kuduk, Air Terjun Laccar, Danau Kastoba, Kuburan Panjang (Jérat Lanjheng), etc.
Source: Département de la culture, du tourisme, de la jeunesse et des sports de Gresik Regency (2016) etc.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- --------------------
Tourisme de l'île Bawan Sebuah Aplikasi Wisata Berbasis Android Untuk Wisatawan Maupun Penduduk Lokal Pulau Bawean.
Pulau Bawean Adalah Sebuah Pulau Yang Terletk Di Laut Jawa Sekitar 80 mil Atau 120 kilomètres Sebelah Utara Greik. Pulau Bawean Memiliki 2 Kecamatan, Yaetu Kecamatan Sangkapura Dan Tambak. Jumlah Penduduknya Sekitar 70 Ribu Jiwa Yang Merupakan Pembauran Beberapa Suku Yang Berasal Dari Pulau Jawa, Madura Kalimantan, Sulawesi Dan Sumatera Termasuk Budaya Dan Bahasanya. Penduduk Bawean Mayoritas Bermata Pencahare Sebagai Nelayan Atau Petani. Bahasa tutur Sehari-Harinya Adalah Bahasa Bawean. Bukannya bahasa madura Seperti dimaklumkan Sebelum Ini. Di Malaysia Dan Singapura Penyebutan Suku Ini Berubah Menjadi Boyan. Mereka Menyebut Diri Mereka Orang Boyan, Maksudnya Orang Bawean.
Pulau Bawean Mempunyai Panorama Wisata Dengan Beragam Flora Dan Fauna Aneka Jenis Dan Warna Serta Serta Pesona Taman Launya Yang Menghiasi Pulau. Di Pulau Bawean Terdapat Spesies Rusa Yang Hanya Ditemukan (Endemik) Di Bawean, Axe Yaitu Kuhlii. Puluhan Spesies Ikan Laut Juga Terdapat di Pantai Pulau Ini. Terdapat Beberapa Objek Wisata di Pulau Bawean, Diantarya Adalah Wisata Air Panas Kepuh, Air Panas Sawahmulya, Air Panas Sungai Rujing, Air Terjun Kuduk-Kuduk, Air Terjun Laccar, Danau Kastoba, Kuburan Panjang (Jérat Lanjheng) Dan Lain-Lain.
Sumber: Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda Dan Olahraga Kabupaten Gresik (2016) DLL.