trends google

3 (8)

Perpustakaan & Demo | 13.5MB

Deskripsi

Google Trends is a search trends feature that shows how frequently a given search term is entered into Google’s search engine relative to the site’s total search volume over a given period of time. Google Trends can be used for comparative keyword research and to discover event-triggered spikes in keyword search volume.
Google Trends provides keyword-related data including search volume index and geographical information about search engine users.
How to Use Google Trends
You can explore Google Trends from the top down by visiting the tool and seeing what searches are currently trending, then digging into a topic for more information. For example, Google Trends recently shared information on trending searches related to Hurricane Irma, such as top relevant search terms across the U.S. and top "how to" search queries in Florida.
You can also enter a search term into the search box at the top of the tool to see how search volume has varied for that term over time and in different locations. Change the location, time frame, category or industry, and type of search (web, news, shopping, or YouTube) for more fine-grained data.
This data can be very useful for marketers. For example, if you run a seasonal business (such as a home and gardening supply store), you'll want to ramp up your marketing efforts when search terms relevant to your business are trending. During spikes in search volume, your cost per click in AdWords will likely be higher, so be sure to allocate more budget for your AdWords spend when your products or services are trending.
You can use the data found in Google Trends for several different marketing purposes:
In paid search, Google Trends data can be used to inform your seasonal campaigns, helping with cost planning as well as inventory stocking. In addition, you can use Google Trends to find irrelevant trending terms you need to set as negative keywords, so a trending search doesn't wildly affect your costs.
For SEO and content marketing, use Google Trends to learn what people in your target market are searching for information about. Writing about trending topics can help drive traffic to your site.
To inspire your ad creative, browse Google Trends to see what topics are currently capturing the public imagination. Referencing a trending topic (like a hot new kind of music or dance) in your marketing campaigns, whether it's an email blast, a Facebook ad, or a radio spot, can increase your ads' engagement.
Google Trends adalah fitur tren pencarian yang menunjukkan seberapa sering istilah pencarian yang diberikan dimasukkan ke mesin pencari Google relatif terhadap total volume pencarian situs selama periode waktu tertentu. Google Trends dapat digunakan untuk penelitian kata kunci komparatif dan untuk menemukan lonjakan yang dipicu peristiwa dalam volume pencarian kata kunci.
Google Trends menyediakan data terkait kata kunci termasuk indeks volume pencarian dan informasi geografis tentang pengguna mesin pencari.
Cara Menggunakan Google Trends
Anda dapat menjelajahi Google Trends dari atas ke bawah dengan mengunjungi alat ini dan melihat pencarian apa yang sedang tren, kemudian menggali topik untuk informasi lebih lanjut. Misalnya, Google Trends baru-baru ini membagikan informasi tentang pencarian yang sedang tren yang terkait dengan Hurricane Irma, seperti istilah pencarian yang relevan teratas di AS dan permintaan pencarian "cara" teratas di Florida.
Anda juga dapat memasukkan istilah pencarian ke dalam kotak pencarian di bagian atas alat untuk melihat bagaimana volume pencarian bervariasi untuk istilah itu dari waktu ke waktu dan di lokasi yang berbeda. Ubah lokasi, kerangka waktu, kategori atau industri, dan jenis pencarian (web, berita, belanja, atau YouTube) untuk data yang lebih halus.
Data ini bisa sangat berguna bagi pemasar. Misalnya, jika Anda menjalankan bisnis musiman (seperti toko perlengkapan rumah dan kebun), Anda akan ingin meningkatkan upaya pemasaran Anda ketika istilah pencarian yang relevan dengan bisnis Anda sedang tren. Selama lonjakan volume pencarian, biaya per klik Anda di AdWords kemungkinan akan lebih tinggi, jadi pastikan untuk mengalokasikan lebih banyak anggaran untuk pengeluaran AdWords Anda ketika produk atau layanan Anda menjadi tren.
Anda dapat menggunakan data yang ditemukan di Google Trends untuk beberapa tujuan pemasaran yang berbeda:
Dalam pencarian berbayar, data Google Trends dapat digunakan untuk menginformasikan kampanye musiman Anda, membantu perencanaan biaya, serta inventaris persediaan. Selain itu, Anda dapat menggunakan Google Trends untuk menemukan istilah tren tidak relevan yang perlu Anda tetapkan sebagai kata kunci negatif, sehingga pencarian tren tidak secara liar mempengaruhi biaya Anda.
Untuk SEO dan pemasaran konten, gunakan Google Trends untuk mempelajari apa yang dicari orang di pasar target Anda. Menulis tentang topik yang sedang hangat dapat membantu mengarahkan lalu lintas ke situs Anda.
Untuk menginspirasi kreatifitas iklan Anda, telusuri Google Trends untuk melihat topik apa yang saat ini menangkap imajinasi publik. Merujuk topik yang sedang tren (seperti jenis musik atau tarian baru yang panas) dalam kampanye pemasaran Anda, apakah itu ledakan email, iklan Facebook, atau radio, dapat meningkatkan keterlibatan iklan Anda.

Show More Less

Informasi

Perbarui:

Versi: 1.0

Butuh: Android 4.1 or later

Rating

BAGIKAN

Kamu juga suka